Kitab Adabul Mufrod Hadits 52 – 100.

Kitab Adabul Mufrod Hadits 52 – 100.

باب فضل صلة الرحم. 

Bab Keutamaan Silaturrahim.

Hadits 52. 

حدثنا محمد بن عبيد الله قال حدثنا بن أبى حازم عن العلاء عن أبيه عن أبى هريرة قال اتى رجل النبي صلى الله عليه وسلم فقال يا رسول الله ان لي قرابة أصلهم ويقطعون وأحسن إليهم ويسيئون إلى ويجهلون على وأحلم عنهم قال لئن كان كما تقول كأنما تسفهم المل ولا يزال معك من الله ظهير عليهم ما دمت على ذلك. 

Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Ubaidillah, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Ibnu Abi Hazim, dari Al-Ala', dari ayahnya, dari Abu Hurairah, ia berkata : Seseorang telah datang kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu berkata : Wahai Rasul, aku punya kerabat dan aku menjalin hubungan dengannya tetapi ia memutuskannya, aku berbuat baik kepadanya tetapi ia bersikap buruk kepadaku, ia masa bodoh padaku tetapi aku tetap sabar menghadapinya. Beliau lalu bersabda : Jika benar apa yang kamu katakan, maka mereka seolah-olah terbakar oleh bara api, dan kamu akan senantiasa mendapatkan penolong di sisi Allah selama engkau dalam keadaan demikian.

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 52, Halaman 33, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

Hadits 53. 

حدثنا إسماعيل بن أبى أويس قال حدثني أخى عن سليمان بن بلال عن محمد بن أبى عتيق عن بن شهاب عن أبى سلمة عن عبد الرحمن أن أبا الرداد الليثي أخبره عن عبد الرحمن بن عوف أنه سمع رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول قال الله عز وجل أنا الرحمن وانا خلقت الرحم واشتققت لها من اسمى فمن وصلها وصلته ومن قطعها بتته. 

Telah mengabarkan kepada kami Isma'il bin Abi Uwais, ia berkata, telah mengabarkan kepadaku saudaraku, dari Sulaiman bin Bilal, dari Muhammad bin Abu Atiq, dari Ibnu Syihab, dari Abu Salmah, dari Abdurrahman, bahwasanya Abu Ar Raddad Al Laitsi telah mengabarkannya dari Abdurrahman bin Auf, bahwasanya ia telah mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Allah berfirman : 

أَنَا الرَّحْمَنُ وَاَنَا خَلَقْتُ الرَّحِمَ وَاشْتَقَقْتُ لَهَا مِنَ اسْمَى فَمَنْ وَصَلَهَا وَصَلْتُهُ وَمَنْ قَطَعَهَا بَتَتُّهُ.

Aku Yang Maha Pengasih, telah Aku ciptakan rahim dan Aku pisahkan dengan nama-Ku, lalu barangsiapa yang menyambungnya maka niscaya Aku sambungkan dan barangsiapa yang memutuskannya maka Aku akan putuskan ia (dari rahmat-Ku). 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 53, Halaman 33, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

Hadits 54. 

حدثنا موسى بن إسماعيل قال حدثنا أبو عوانة عن عثمان بن المغيرة عن أبى العنبس قال دخلت على عبد الله بن عمرو في الوهط يعنى أرضا له بالطائف فقال عطف لنا النبي صلى الله عليه وسلم إصبعه فقال الرحم شجنة من الرحمن من يصلها يصله ومن يقطعها يقطعه لها لسان طلق ذلق يوم القيمة. 

Telah mengabarkan kepada kami Musa bin Isma'il, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Abu Uwanah, dari Utsman bin Mughirah, dari Abul Anbas, ia berkata, aku mendatangi Abdullah bin Amr di Wahd (salah satu nama tempat di Tha'if) lalu ia berkata : Nabi membengkokkan telunjuk tengahnya kepada kami seraya berkata : Kerabat adalah ibarat pohon rindang dari Tuhan, siapa yang menyambungnya maka Allah akan menyambungkan (untuknya), dan barangsiapa yang memutuskannya maka Allah akan memutuskannya (dari rahmatNya), ia (kerabat) memiliki lidah yang manis dan fasih di Hari Kiamat. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 54, Halaman 33 - 34, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

Hadits 55. 

حدثنا إسماعيل قال حدثني سليمان عن معاوية بن أبى مزرد عن يزيد بن رومان عن عروة بن الزبير عن عائشة رضى الله تعالى عنها أن النبي صلى الله عليه وسلم قال الرحم شجنة من الله من وصلها وصله الله ومن قطعها قطعه الله. 

Telah mengabarkan kepada kami Isma'il, ia berkata, telah mengabarkan kepadaku Sulaiman, dari Mu'awiyah bin Abu Muzarrid, dari Yazid bin Ruman, dari Urwah bin Zubair, dari Aisyah , bahwasanya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Kerabat adalah (dahan) pohon rindangnya Allah, barangsiapa yang menyambungnya maka Allah menyambungnya dan barangsiapa yang memutuskannya maka Allah akan memutuskannya. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 55, Halaman 34, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب صلة الرحم تزيد في العمر. 

Bab Silaturrahim Menambah Umur.

Hadits 56. 

حدثنا عبد الله بن صالح قال حدثني الليث قال حدثني عقيل عن بن شهاب قال أخبرني أنس بن مالك أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال من أحب أن يبسط له في رزقه وأن ينسأ له في أثره فليصل رحمه. 

Telah mengabarkan kepada kami Abdullah bin Shalih, ia berkata, telah mengabarkan kepadaku Al Laits, ia berkata, telah mengabarkan kepadaku Uqail, dari Ibnu Syihab, ia berkata, telah mengabarkan kepadaku Anas bin Malik, bahwasanya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Barangsiapa yang ingin dilapangkan rezekinya dan dipanjangkan umurnya, maka sambunglah silaturrahim. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 56, Halaman 34, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

Hadits 57. 

حدثنا إبراهيم بن المنذر قال حدثنا محمد بن معن قال حدثني أبى عن سعيد بن أبى سعيد المقبري عن أبى هريرة قال سمعت رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول من سره أن يبسط له في رزقه وأن ينسأ له في أثره فليصل رحمه. 

Telah mengabarkan kepada kami Ibrahim bin Mundzir, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Ma'nin, ia berkata, telah mengabarkan kepadaku ayahku, dari Said bin Abi Said Al Maqburi, dari Abu Hurairah ia berkata, Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Barangsiapa yang senang dilapangkan rezekinya dam dipanjangkan umurnya maka hendaklah menyambung silaturahim. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 57, Halaman 34, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب من وصل رحمه أحبه اهله. 

Bab Orang yang Suka Silaturrahim Akan Di Cintai Keluarganya. 

Hadits 58. 
 
حدثنا محمد بن كثير قال : أخبرنا سفيان، عن أبى إسحاق، عن مغراء، عن بن عمر قال : من اتقى ربه، ووصل رحمه، نسىء في أجله، وثرى ماله، وأحبه أهله. 

Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Katsir, ia berkata, telah mengabarkan kepadaku Sufyan, dari Abu Ishaq, dari Mighra, dari Ibnu Umar, ia berkata : Barangsiapa yang bertakwa kepada Tuhannya dan menyambung silaturrahim, maka akan dipanjangkan umurnya, dilapangkan hartanya, dan akan dicintai oleh keluarganya. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 58, Halaman 35, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

Hadits 59. 

حدثنا أبو نعيم قال : حدثنا يونس بن أبى إسحاق قال : حدثني مغراء أبو مخارق هو العبدي، قال بن عمر : من اتقى ربه، ووصل رحمه، أنسى له في عمره، وثرى ماله، وأحبه أهله. 

Telah mengabarkan kepada kami Abu Nu'aim, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Yunus bin Abu Ishaq, ia berkata, telah mengabarkan kepadaku Mighra' - Abu Makhariq, bahwasanya Ibnu Umar berkata : Barangsiapa yang bertakwa kepada Tuhannya dan menyambung silaturrahim, maka akan dipanjangkan umurnya, dilapangkan hartanya, dan akan dicintai oleh keluarganya. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 59, Halaman 35, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب بر الأقرب فالأقرب.

Bab Berbuat Baik Kepada Kerabat yang Paling Dekat Lalu yang Dekat.

Hadits 60. 

حدثنا حيوة بن شريح قال حدثنا بقية عن بحير عن خالد بن معدان عن المقدام بن معدى كرب أنه سمع رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول إن الله يوصيكم بامهاتكم ثم يوصيكم بأمهاتكم ثم يوصيكم بآبائكم ثم يوصيكم بالأقرب فالأقرب. 

Telah mengabarkan kepada kami Haywah bin Syuraih, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Baqiyyah, dari Buhair, dari Khalid bin Ma'dan, dari Miqdam bin Ma'di Karab, bahwasanya ia mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Sesungguhnya Allah mewasiatkan kepada kamu sekalian (berbuat baik) kepada ibu-ibumu, kemudian mewasiatkan lagi (berbuat baik) kepada ibu-ibumu, lalu mewasiatkan (berbuat baik) kepada bapak bapakmu, lalu (berbuat baik) kepada kerabat paling dekat, lalu yang dekat. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 60, Halaman 35, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

Hadits 61. 

حدثنا موسى بن إسماعيل قال حدثنا الخزرج بن عثمان أبو الخطاب السعدي قال أخبرني أبو أيوب سليمان مولى عثمان بن عفان قال جائنا أبو هريرة عشية الخميس ليلة الجمعة فقال احرج على كل قاطع رحم لما قام من عندنا فلم يقم أحد حتى قالا ثلاثا فأتى فتى عمة له قد صرمها منذ سنتين فدخل عليها فقالت له يا بن أخي ما جاء بك قال سمعت أبا هريرة يقول كذا وكذا قالت ارجع إليه فسله لم قال ذاك قال سمعت النبي صلى الله عليه وسلم يقول إن أعمال بنى آدم تعرض على الله تبارك وتعالى عشية كل خميس ليلة الجمعة فلا يقبل عمل قاطع رحم. 

Telah mengabarkan kepada kami Musa bin Isma'il, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Khazraj bin Utsman - Abul Khithab As Sa'di – ia berkata,Telah mengabarkan kepada kami Abu Ayyub Sulaiman - hamba sahaya Utsman bin Affan - ia berkata, telah dating kepada kami Abu Hurairah di hari Kamis sore atau malam Jum'at dan ia berkata : Aku akan mempersulit setiap orang memutuskan silaturrahim setelah berdiri dari sisi kami, maka tidak seorang pun yang berdiri sampai mengucapkannya tiga kali, lalu datanglah seorang pemuda kepada bibinya yang pernah dipukulnya dua tahun yang lalu dan masuklah ia, kemudian bibinya berkata : Wahai keponakanku, apa yang membuatmu datang ke sini?, la menjawab : Aku mendengar Abu Hurairah berkata begini dan begitu, lalu katanya : Datanglah kepadanya dan tanyalah apa yang telah dikatakannya itu, lalu Abu Hurairah berkata : Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Sesungguhnya amal perbuatan Bani Adam disetor kepada Allah setiap Kamis sore atau malam Jum'at, dan amal perbuatan orang yang memutuskan tali silaturrahim tidak akan diterima. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 61, Halaman 35 - 36, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

Hadits 62. 

حدثنا محمد بن عمران بن أبى ليلى قال حدثنا أيوب بن جابر الحنفي عن آدم بن على عن بن عمر ما أنفق الرجل على نفسه وأهله يحتسبها إلا آجره الله تعالى فيها وابدأ بمن تعول فإن كان فضلا فالأقرب الأقرب وان كان فضلا فناول.

Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Imran bin Abi Laila, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Ayyub bin Jabir Al Hanafi, dari Adam bin Ali, dari Ibnu Umar, ia berkata : Apa pun yang dinafkahkan seseorang kepada dirinya atau keluarganya yang karena mengharap pahala, maka Allah memberinya pahala, mulailah (memberikan nafkah) dari orang yang menjadi tanggunganmu, jika lebih (berikan) kepada kerabat yang terdekat lalu yang dekat, dan jika masih lebih berikan kepada yang lain. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 62, Halaman 36, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب لا تنزل الرحمة على قوم فيهم قاطع رحم. 

Bab Rahmat Allah Tidak Turun Pada Kaum yang di Antara Mereka Terdapat Orang yang Suka Memutuskan Tali Silaturrahim.  

Hadits 63. 

حدثنا عبيد الله بن موسى قال أخبرنا سليمان أبو إدام قال سمعت عبد الله بن أبى أوفى يقول عن النبي صلى الله عليه وسلم قال إن الرحمة لا تنزل على قوم فيهم قاطع رحم. 

Telah mengabarkan kepada kami Ubaidillah bin Musa, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Sulaiman - Abu Idam -, ia berkata, aku mendengar Abdullah bin Abi Awfa mengatakan, bahwasanya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Sesungguhnya rahmat (Allah) tidaklah turun pada kaum yang di antara mereka terdapat orang yang memutuskan tali silaturahim. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 63, Halaman 36, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب إثم قاطع الرحم. 

Bab Dosa Orang yang Memutuskan Ikatan Silaturrahim.

Hadits 64. 

حدثنا عبد الله بن صالح قال حدثني الليث قال حدثني عقيل عن بن شهاب أخبرني محمد بن جبير بن مطعم أن جبير بن مطعم أخبره أنه سمع رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول لا يدخل الجنة قاطع رحم. 
 
Telah mengabarkarn kepada kami Abdullah bin Shalih, ia berkata, telah mengabarkan kepadaku Al Laits, ia berkata, telah mengabarkan kepadaku Uqail, dari Ibnu Syihab, ia berkata, Telah mengabarkan kepadaku Muhammad bin Jubair bin Muth'im bahwasanya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Tidak akan masuk surge orang yang memutuskan ikatan silaturrahim.  

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 64, Halaman 36 - 37, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

Hadits 65.

حدثنا حجاج بن منهال قال حدثنا شعبة قال أخبرني محمد بن عبد الجبار قال سمعت محمد بن كعب أنه سمع أبا هريرة يحدث عن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال إن الرحم شجنة من الرحمن تقول يا رب إني ظلمت يا رب إني قطعت يا رب إني إني فيجيبها ألا ترضين أن أقطع من قطعك وأصل من وصلك. 

Telah mengabarkan kepada kami Hajjaj bin Minhal, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Syu'bah, ia berkata, telah mengabarkan kepadaku Muhammad bin Abdul Jabbar, ia berkata, aku mendengar Muhammad bin Ka'ab, bahwasanya Abu Hurairah telah meriwayatkan dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda : lkatan kerabat adalah ikatan dari Allah, (andaikata) ia berkata : Wahai Tuhanku, aku telah dizhalimi. Wahai Tuhanku, aku telah diputuskan (hubungan). Wahai Tuhanku sesungguhnya aku, sesunggunya aku, Wahai Tuhanku, Wahai Tuhanku. Maka Tuhan akan menjawabnya : Apakah engkau rela jika aku putuskan (rahmat-Ku) dari orang yang telah memutuskan dan aku sambungkan (rahmat-Ku) pada orang yang telah menyambung ikatan denganmu?.

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 65, Halaman 37, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

Hadits 66. 

حدثنا آدم بن أبى إياس قال حدثنا بن أبى ذئب قال حدثنا سعيد بن سمعان قال سمعت أبا هريرة يتعوذ من إمارة الصبيان والسفهاء فقال سعيد بن سمعان فاخبرني بن حسنة الجهني أنه قال لأبى هريرة ما آية ذلك قال أن تقطع الأرحام ويطاع المغوى ويعصى المرشد. 

Telah mengabarkan kepada kami Adam bin Abi lyas, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Ibnu Abi Dzi'b, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Sa'id bin Sam'an, ia berkata, aku telah mendengar Abu Hurairah berlindung dari kepemimpinan anak-anak kecil dan orang-orang bodoh, dan telah mengabarkan kepadaku Ibnu Hasanah Al Juhanni bahwasanya ia bertanya pada Abu Hurairah tentang apa tanda-tandanya, ia berkata : Engkau putuskan ikatan silaturrahim, orang yang durjana engkau patuhi, sedangkan orang yang lurus engkau tentang. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 66, Halaman 37, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب عقوبة قاطع الرحم في الدنيا. 

Bab Sanksi (Hukuman) Orang yang Memutuskan Silaturrahim di Dunia. 

Hadits 67. 

حدثنا آدم قال حدثنا شعبة قال حدثنا عيينة بن عبد الرحمن قال سمعت أبى يحدث عن أبى بكرة قال قال رسول الله صلى الله عليه وسلم ما من ذنب أحرى أن يعجل الله لصاحبه العقوبة في الدنيا مع ما يدخر له في الآخرة من قطيعة الرحم والبغى. 

Telah mengabarkan kepada kami Adam, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Syu'bah, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Uyainah bin Abdurrahman, ia berkata, Aku mendengar ayahku telah meriwayatkan dari Abu Bakrah, ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Tidak ada dosa yang lebih patut dipercepat sanksinya oleh Allah begitu pula dosa-dosa (yang sanksinya diberikan) di akhirat kelak, daripada dosa memutuskan ikatan silaturrahim dan perbuatan zhalim. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 67, Halaman 37, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب ليس الواصل بالمكافىء. 

Bab Orang yang Menyambung Silaturrahim Bukanlah Orang yang Membalas Kunjungan. 

Hadits 68. 

حدثنا محمد بن كثير قال أخبرنا سفيان عن الأعمش والحسن بن عمرو وفطر عن مجاهد عن عبد الله بن عمرو وقال سفيان لم يرفعه الأعمش إلى النبي صلى الله عليه وسلم ورفعه الحسن وفطر عن النبي صلى الله عليه وسلم قال ليس الواصل بالمكافىء ولكن الواصل الذي إذا قطعت رحمه وصلها.

Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Katsir, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Sufyan,dari Al A'masy, dari Hasan bin Amr, dari Fithr, dari Mujahid, dari Abdullah bin Amr Sufyan berkata, Riwayat Al A'masy tidaklah sampai pada Nabi tetapi yang (riwayat) Hasan dan Fithr bersambung, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Bukanlah bersilaturrahim orang yang membalas kunjungan atau pemberian, tetapi (yang dnamakan bersilaturrahim) adalah orang yang ketika diputuskan tetap menyambung (silaturrahmi). 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 68, Halaman 38, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب فضل من يصل ذا الرحم الظالم. 

Bab Keutamaan Bersilaturrahim dengan Orang yang Zhalim. 

Hadits 69. 

حدثنا مالك بن إسماعيل قال حدثنا عيسى بن عبد الرحمن عن طلحة عن عبد الرحمن بن عوسجة عن البراء قال جاء أعرابى فقال يا نبي الله علمني عملا يدخلنى الجنة قال لئن كنت أقصرت الخطبة لقد أعرضت المسألة أعتق النسمة وفك الرقبة قال أو ليستا واحدا قال لا عنق النسمة وفك الرقبة ان تعين على الرقبة والمنيحة الرغوب والفيء على ذي الرحم فإن لم تطق ذلك فأمر بالمعروف وإنه عن المنكر فإن لم تطق ذلك فكف لسانك إلا من خير. 

Telah mengabarkan kepada kami Malik bin Isma'il, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Isa bin Abdurrahman, dari Thalhah, dari Abdurrahman bin Ausajah, dari Barra' ia berkata, telah dating orang Arab Badui dan berkata (kepada Nabi) : Wahai Nabi, ajarilah aku perbuatan yang memasukkan aku ke dalam surga. Beliau menjawab : Andaikan aku singkatkan khutbah maka aku telah memaparkan apa yang engkau tanyakan, bebaskan jiwa dan lepaskan perbudakan. Lalu orang itu bertanya : Bukankah keduanya itu (hakekatnya) satu?, Beliau menjawab : Tidak, membebaskan jiwa adalah membebaskan orang, sedangkan melepaskan perbudakan adalah membantu para hamba sahaya, memberi sesuatu yang dicintai, dan menjaga orang yang memiliki ikatan silaturrahim, jika engkau tidak bisa melakukan itu maka perintahkan yang ma'ruf dan cegah yang mungkar, jika engkau masih tidak bisa melakukannya, maka janganlah lidahmu berbicara kecuali yang baik.

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 69, Halaman 38, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب من وصل رحمه في الجاهلية ثم اسلم. 

Bab Bersilaturrahim di Masa Jahiliah Kemudian Masuk Islam. 

Hadits 70. 

حدثنا أبو اليمان قال أخبرنا شعيب عن الزهرى قال أخبرني عروة بن الزبير أن حكيم بن حزام أخبره أنه قال للنبي صلى الله عليه وسلم أرأيت أمورا كنت أتحنث بها في الجاهلية من صلة وعتاقة وصدقة فهل لي فيها أجر قال حكيم قال رسول الله صلى الله عليه وسلم أسلمت على ما سلف من خير. 

Telah mengabarkan kepada kami Abul Yaman, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Syu'aib, dari Zuhri, ia berkata, telah mengabarkan kepadaku Urwah bin Zubair bahwa Hakim bin Hizam telah mengabarkan kepadanya, bahwasanya ia pernah bertanya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam : Apakah perbuatan-perbuatan (baik) yang aku lakukan di masa Jahiliah seperti bersilaturrahim, membebaskan budak, dan sedekah akan mendapat bagian pahala (setelah masuk Islam)?, Hakim bin Hizam berkata lagi, bahwasanya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab : Engkau telah Islam beserta amal perbuatan baik yang telah kamu lakukan (di masa Jahiliah). 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 70, Halaman 39, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب صلة ذي الرحم المشرك والتهدية. 
 
Bab Menyambung Silaturrahim dengan Kerabat yang Musyrik dan Memberinya Hadiah.

Hadits 71. 

حدثنا محمد بن سلام قال أخبرنا عبدة عن عبيد الله عن نافع عن بن عمر رأى عمر حلة سيراء فقال يا رسول الله لو اشتريت هذه فلبستها يوم الجمعة وللوفود إذا أتوك فقال يا عمر إنما يلبس هذه من لا خلاق له ثم أهدى النبي صلى الله عليه وسلم منها حلل فأهدى إلى عمر منها حلة فجاء عمر إلى رسول الله صلى الله عليه وسلم فقال يا رسول الله بعثت إلى هذه وقد سمعتك قلت فيها ما قلت قال إني لم أهدها لك لتلبسها إنما أهديتها إليك لتبيعها أو لتكسوها فأهداها عمر لأخ له من أمه مشرك.

Telah mengabarkan kepadaku Muhammad bin Salam, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Ubdah, dari Ubaidillah, dari Nafi, dari Ibnu Umar, bahwasanya suatu ketika Umar melihat pakaian sutera asli, lalu ia berkata kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam : Andaikata engkau beli pakaian ini engkau bisa memakainya ketika hari Jum'at dan ketika ada utusan datang kepadamu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu berkata : Wahai Umar, sesungguhnya orang yang memakai pakaian ini adalah orang yang tidak mendapat bagian (di akhirat kelak), suatu ketika Nabi mendapat hadiah beberapa pakaian sutera (dari seseorang) lalu Nabi mengirimkan sehelainya kepada Umar, kemudian Umar datang kepada Nabi dan berkata : Wahai Nabi, engkau telah mengirimkan sehelai kain sutera ini sedangkan aku telah mendengar engkau berkata begini tentang itu?, Beliau menjawab : Aku berikan itu padamu bukan supaya kamu memakainya tetapi supaya kamu menjualnya atau memberikannya kepada orang lain, lalu Umar memberikannya kepada saudara ibunya yang masih musyrik.

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 71, Halaman 39, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب تعلموا من أنسابكم ما تصلون به أرحامكم. 

Bab Pelajarilah Nasab-Nasabmu Hingga Engkau Dapat Menyambung Silaturrahim. 

Hadits 72. 

حدثنا عمر بن خالد قال حدثنا عتاب بن بشير عن إسحاق بن راشد عن الزهرى قال حدثني محمد بن جبير بن مطعم أن جبير بن مطعم أخبره أنه سمع عمر بن الخطاب رضى الله تعالى عنه يقول على المنبر تعلموا أنسابكم ثم صلوا أرحامكم والله إنه ليكون بين الرجل وبين أخيه الشيء ولو يعلم الذي بينه وبينه من داخلة الرحم لأوزعه ذلك عن انتهاكه. 

Telah mengabarkan kepada kami Amr bin Khalid, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Itab bin Basyir, dari Ishaq bin Rasyid, dari Zuhri ia berkata, telah mengabarkan kepadaku Muhammad bin Jubair bin Muth'im bahwasanya ia telah mendengar Umar bin Al Khathab berkata di atas mimbar : Pelajarilah nasab-nasabmu dan sambunglah silaturrahim, demi Allah pasti antara seseorang dengan saudaranya ada sesuatu (yang tidak baik) dan kalau ia tahu sesuatu yang terjadi antara dia dan saudaranya masih satu Rahim niscaya ia mencabut (persoalan)nya hingga tidak merusak kehormatannya. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 72, Halaman 40, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

Hadits 73. 
 
حدثنا أحمد بن يعقوب قال أخبرنا إسحاق بن سعيد بن عمرو أنه سمع أباه يحدث عن بن عباس أنه قال احفظوا انسابكم تصلوا أرحامكم فإنه لا بعد بالرحم إذا قربت وإن كانت بعيدة ولا قرب بها إذا بعدت وإن كانت قريبة وكل رحم أتيه يوم القيامة أمام صاحبها تشهد له بصلة إن كان وصلها وعليه بقطيعة إن كان قطعها. 

Telah mengabarkan kepada kami Ahmad bin Ya'kub, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Ishaq bin Said bin Amr, bahwasanya ia telah meriwayatkan dari ayahnya, dari Ibnu Abbas, ia berkata : Jagalah nasab-nasabmu, pasti kamu dapat kamu dapat sambungkan silaturrahim, karena sesungguhnya tidaklah jauh kerabat yang yang didekatkarn (dijaga ikatan kekerabatannya) walau jaraknya jauh, dan tidaklah dekat kerabat yang dijauhkan (tidak dijaga ikatan kekerabatannya) walau jaraknya dekat, dan semua kerabat kelak di Hari Kiamat akan datang kepada sanak familinya dan memberi kesaksian atas ikatan silaturrahimnya jika menyambungnya dan kesaksian pemutusannya jika ia telah memutuskan ikatan itu. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 73, Halaman 40, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب هل يقول المولى إني من فلان. 

Bab Bolehkah Seorang Tuan Berkata, “Aku Berasal Dari Kalangan Si Fulan”.

Hadits 74. 

حدثنا موسى بن إسماعيل قال حدثنا عبد الواحد بن زياد قال حدثنا وائل بن داود الليثي قال حدثنا عبد الرحمن بن حييب قال قال لي عبد الله بن عمر ممن أنت قلت من تيم تميم قال من أنفسهم أو من مواليهم قلت من مواليهم قال فهلا قلت من مواليهم إذا. 

Telah mengabarkan kepada kami Musa bin Isma'il, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Abdul Wahid bin Ziyad, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Wa'il bin Dawud Al Laitsi, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Abdurrahman bin Habib ia berkata, telah berkata kepadaku Abdullah bin Amr : Kamu berasal dari kalangan siapa?, Aku jawab : Aku dari kelompok Tamim, ia bertanya lagi : Dari diri (kaumnya) atau tuan-tuan (pempimpin)nya?, Aku jawab : Dari kalangan tuan-tuan (pemimpinnya). ia berkata lagi : Kenapa engkau tidak katakana saja dari tuan-tuannya.

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 74, Halaman 40, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب مولى القوم من أنفسهم. 

Bab Pemimpin Suatu Kaum Adalah Berasal Dari Kalangan Kaum Itu.

Hadiys 75. 

حدثنا عمرو بن خالد قال حدثنا زهير قال حدثنا عبد الله بن عثمان قال أخبرني إسماعيل بن عبيد عن أبيه عبيد عن رفاعة بن رافع أن النبي صلى الله عليه وسلم قال لعمر رضى الله تعالى عنه اجمع لي قومك فجمعهم فلما حضروا باب النبي صلى الله عليه وسلم دخل عليه عمر فقال قد جمعت لك قومي فسمع ذلك الأنصار فقالوا قد نزل في قريش الوحي فجاء المستمع والناظر ما يقال لهم فخرج النبي صلى الله عليه وسلم فقام بين أظهرهم فقال هل فيكم من غيركم قالوا نعم فينا حليفنا وابن اختنا وموالينا قال النبي صلى الله عليه وسلم حليفنا منا وابن اختنا منا وموالينا منا وأنتم تسمعون إن أوليائي منكم المتقون فإن كنتم أولئك فذاك وإلا فانظروا لا يأتى الناس بالأعمال يوم القيامة وتأتون بالأثقال فيعرض عنكم ثم نادى فقال يا أيها الناس ورفع يديه يضعهما على رؤوس قريش أيها الناس إن قريشا أهل أمانة من بغى بهم قال زهير أظنه قال العواثر كبه الله لمنخريه يقول ذلك ثلاث مرات.

Telah mengabarkan kepada kami Amr bin Khalid, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Zuhair, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Abdullah bin Utsman, ia berkata, telah mengabarkan kepadaku Isma'il bin Abid, dari ayahnya Abid, dari Rifa'ah bin Rafi', bahwasanya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam telah berkata kepada Umar : Kumpulkan kaummu!, Umar lalu mengumpulkan mereka, setelah tiba di depan pintu rumah Nabi, Umar masuk ke dalam dan berkata : Aku telah mengumpulkan kaumku untukmu, orang-orang Anshar yang mendengar itu berkata : Wahyu telah turun kepada kaum Quraisy, kemudian datanglah orang yang mendengar dan menyaksikan apa yang dikatakan kepada mereka, lalu Nabi keluar dan berdiri di tengah-tengah mereka seraya bersabda : Apakah di antara kalian terdapat kaum selain kalian?, Mereka menjawab : Ya, di antara kami terdapat sekutu kami, keponakan kami, dan hamba sahaya kami, Nabi lalu berkata : Sekutu kita dari golongan kita, keponakan kita dari golongan kita, hamba sahaya kita juga dari golongan kita, kalian dengar bahwa kekasih-kekasihku dari kalian adalah orang-orang yang bertakwa, dan jika kalian termasuk mereka maka kalian termasuk kekasih-kekasihku dan jika tidak maka saksikanlah manusia kelak di Hari Kiamat tidak membawa amal perbuatannya dan kalian datang dengan membawa dosa-dosa yang akan ditampakkan pada kalian. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 75, Halaman 41, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب من عال جاريتين أو واحدة. 

Bab Orang Yang Memiliki Tanggungan Dua Anak Perempuan Atau Satu.  

Hadits 76. 

حدثنا عبد الله بن يزيد قال حدثنا حرملة بن عمران أبو حفص التجيبي عن أبى عشانة المعافري عن عقبة بن عامر قال سمعت رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول من كان له ثلاث بنات وصبر عليهن وكساهن من جدته كن له حجابا من النار. 

Telah mengabarkan kepada kami Abdullah bin Yazid, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Harmalah bin Imran - Abu Hafsh At Tajibi – dari Abu Asy Syanah Al-Maʻafiri, dari Uqbah bin Amir, ia berkata, Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Barangsiapa memiliki tiga anak perempuan dan ia bersabar atas mereka, serta memberinya pakaian maka niscaya mereka kelak jadi penghalangnya dari siksa api neraka. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 76, Halaman 41 - 42, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

Hadits 77. 

حدثنا الفضل بن دكين قال حدثنا فطر عن شرحبيل قال سمعت بن عباس عن النبي صلى الله عليه وسلم قال ما من مسلم تدركه ابنتان فيحسن صحبتهما إلا أدخلتاه الجنة. 

Telah mengabarkan kepada kami Fadhl bin Dukain, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Fithr, dari Syurahbil, ia berkata, aku mendengar Ibnu Abbas (mengatakan) bahwasanya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Tidaklah seorang Muslim yang memiliki dua anak perempuan lalu ia berbuat baik pada keduanya kecuali mereka kelak memasukkannya ke dalam surga. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 77, Halaman 42, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

Hadits 78. 

حدثنا أبو النعمان قال حدثنا سعيد بن زيد قال حدثني على بن زيد قال حدثني محمد بن المنكدر ان جابر بن عبد الله حدثهم قال قال رسول الله صلى الله عليه وسلم من كان له ثلاث بنات يؤويهن ويكفيهن ويرحمهن فقد وجبت له الجنة البتة فقال رجل من بعض القوم وثنتين يا رسول الله قال وثنتين. 

Telah mengabarkan kepada kami Abu Nu'man, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Sa'id bin Zaid, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Ali bin Zaid, ia berkata, telah mengabarkan kepadaku Muhammad bin Munkadir, bahwasanya Jabir bin Abdullah mengabarkan kepada mereka, ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Barangsiapa memiliki tiga orang putri lalu ia melindunginya, mencukupkan (kebutuhannya) dan memberinya kasih sayang maka pasti ia masuk surga salah seorang ada yang bertanya : Kalau dua orang putri wahai Rasul?, Beliau jawab : Ya, juga dua orang putri. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 78, Halaman 42, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب من عال ثلاث أخوات. 

Bab Orang yang Memiliki Tanggungan Tiga Saudara Perempuan. 

Hadits 79. 

حدثنا عبد العزيز بن عبد الله قال حدثني عبد العزيز بن محمد عن سهيل بن أبى صالح عن سعيد بن عبد الرحمن بن مكمل عن أيوب بن بشير المعاوى عن أبى سعيد الخدري أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال لا يكون لأحد ثلاث بنات أو ثلاث أخوات فيحسن إليهن إلا دخل الجنة. 

Telah mengabarkan kepada kami Abdul Aziz bin Abdullah, ia berkata, telah mengabarkan kepadaku Abdul Aziz bin Muhammad, dari Suhail bin Abi Shalih, dari Said bin Abdurrahman bin Mukmil, dari Ayyub bin Busyair Al Ma'awi, dari Abu Said Al Khudri, bahwasanya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Tidaklah seseorang yang memiliki tiga orang putri atau tiga saudara perempuan lalu ia berbuat baik kepadanya kecuali ia akan masuk surga.

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 79, Halaman 42, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب فضل من عال ابنته المردودة. 

Bab Anak Perempuan yang Dikembalikan Kepada Orangtuanya. 

Hadits 80. 

حدثنا عبد الله بن صالح قال حدثني موسى بن على عن أبيه أن النبي صلى الله عليه وسلم قال لسراقة بن جعشم ألا أدلك على أعظم الصدقة أو من أعظم الصدقة قال بلى يا رسول الله قال ابنتك مردودة إليك ليس لها كاسب غيرك. 

Telah mengabarkan kepada kami Abdullah bin Shalih, ia berkata, telah mengabarkan kepadaku Musa bin Ali, dari ayahnya, bahwasanya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata kepada Suraqah bin Ju'syum : Maukah aku tunjukkan kamu di antara paling besarnya pahala sedekah?, Suraqah menjawab : Ya, wahai Rasul!, Beliau bersabda : Anak perempuanmu dikembalikan kepadamu, tidak ada orang yang menanggungnya selain dirimu. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 80, Halaman 43, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

Hadits 81. 

حدثنا بشر قال أخبرنا عبد الله قال أخبرنا موسى قال سمعت أبى عن سراقة بن جعشم أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال يا سراقة مثله. 

Telah mengabarkan kepadaku Bisyr, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Abdullah, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Musa, ia berkata, aku mendengar ayahku, dari Suraqah bin Ju'syum, bahwasanya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Wahai Suraqah, Maukah aku tunjukkan kamu.. dst, seperti Hadits No.80.

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 81, Halaman 43, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

Hadits 82.

 حدثنا حيوة بن شريح قال حدثنا بقية عن بحير عن خالد عن المقدام بن معدى كرب أنه سمع رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول ما أطعمت نفسك فهو لك صدقة وما أطعمت ولدك فهو لك صدقة وما أطعمت زوجك فهو لك صدقة وما أطعمت خادمك فهو لك صدقة. 

Telah mengabarkan kepada kami Haywah bin Syuraih, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Baqiyah, dari Buhair, dari Khalid, dari Miqdam bin Ma'di Kariba bahwasanya ia mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Makanan yang kamu berikan pada dirimu sendiri itu adalah sedekah, makanan yang kamu berikan pada anakmu itu adalah sedekah, makanan yang kamu berikan pada istrimu itu adalah sedekah, dan makanan yang kamu berikan pada pembantumu itu juga sedekah. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 82, Halaman 43, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب من كره أن يتمنى موت البنات. 

Bab Tidak Boleh Mengharapkan Kematian Anak Perempuan. 

Hadits 83. 

حدثنا عبد الله بن أبى شيبة قال حدثنا بن مهدى عن سفيان عن عثمان بن الحارث أبى الرواع عن بن عمر أن رجلا كان عنده وله بنات فتمنى موتهن فغضب بن عمر فقال أنت ترزقهن؟. 

Telah mengabarkan kepada kami Abdullah bin Abi Syaibah, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Ibnu Mahdi, dari Sufyan, dari Utsman bin Harits, Abu Rawwa', dari Ibnu Umar, bahwasanya ada seseorang yang memiliki beberapa anak putri dan ia mengharapkan kematiannya. Ibnu Umar amat murka kepadanya seraya berkata : Apakah kamu yang memberi rezeki pada mereka?.

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 83, Halaman 44, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب الولد مبخلة مجبنة. 

Bab Anak Menyebabkan Penyakit Kikir dan Penakut. 

Hadits 84. 

حدثنا عبد الله بن صالح قال حدثني الليث قال كتب الى هشام عن أبيه عن عائشة رضى الله تعالى عنها قالت قال أبو بكر رضى الله تعالى عنه يوما والله ما على وجه الأرض رجل أحب الى من عمر فلما خرج رجع فقال كيف حلفت أي بنية فقلت له فقال أعز على والولد ألوط. 
 
Telah mengabarkan kepada kami Abdullah bin Shalih, ia berkata, telah mengabarkan kepadaku Al Laits, ia berkata, Hisyam telah mengirim surat kepadaku, dari ayahnya, dari Aisyah rodhiyallahu Ta’ala ‘anhaa ia berkata : Suatu hari Abu Bakar rodhiyallahu Ta’ala ‘anhu berkata : Demi Allah, tidak ada di muka bumi ini seseorang yang lebih aku sukai daripada Umar, setelah keluar Abu Bakar pulang ke rumahnya, lalu ia bertanya : Bagaimana engkau bersumpah wahai anak perempuanku?, Aku (Aisyah) mengatakan kepadanya, lalu ia (Abu Bakar) berkata : Dia lebih mulia dariku dan seorang anak itu lebih melekat.

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 84, Halaman 44, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

Hadits 85. 
 
حدثنا موسى قال حدثنا مهدى بن ميمون قال حدثنا بن أبى يعقوب عن بن أبى نعم قال كنت شاهدا بن عمر إذ سأله رجل عن دم البعوضة فقال ممن أنت فقال من أهل العراق فقال انظرو إلى هذا يسألني عن دم البعوضة وقد قتلوا بن النبي صلى الله عليه وسلم سمعت النبي صلى الله عليه وسلم يقول هما ريحانى من الدنيا. 

Telah mengabarkan kepada kami Musa, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Mahdi bin Maimun, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Ibnu Abi Ya'qub, dari Ibnu Abi Nu'm, ia berkata : Pernah aku menyaksikan seseorang bertanya kepada Ibnu Umar tentang darah nyamuk, lalu orang itu ditanya oleh Ibnu Umar tentang daerah asalnya : Dari mana kamu?, ia menjawab : Dari Irak, Ibnu Umar lalu berkata : Lihatlah kepada orang ini, ia bertanya tentang darah nyamuk padahal mereka (orang-orang Irak) telah menumpahkan darah cucu Nabi (membunuhnya), aku mendengar Nabi berkata tentang cucunya itu : Keduanya (Hasan dan Husain) adalah wewangianku di dunia.

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 85, Halaman 44, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب حمل الصبي على العاتق. 

Bab Membawa Anak Kecil di Atas Pundak. 

Hadits 86. 

حدثنا أبو الوليد قال حدثنا شعبة عن عدى بن ثابت قال سمعت البراء يقول رأيت النبي صلى الله عليه وسلم والحسن صلوات الله عليه على عاتقه وهو يقول اللهم إني أحبه فأحبه. 

Telah mengabarkan kepada kami Abul Walid, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Syu'bah, dari Adi bin Tsabit, ia berkata, aku mendengar Al Barra berkata : Pernah aku melihat Nabi dan cucunya Hasan di atas pundaknya, dan beliau berdoa : Ya Allah, sesungguhnya aku mencintainya maka cintailah dia. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 86, Halaman 45, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب الولد قرة العين. 

Bab Anak Adalah Penyejuk Hati.

Hadits 87. 

حدثنا بشر بن محمد قال أخبرنا عبد الله قال أخبرنا صفوان بن عمرو قال حدثني عبد الرحمن بن جبير بن نفير عن أبيه قال جلسنا إلى المقداد بن الأسود يوما فمر به رجل فقال طوبى لهاتين العينين اللتين رأتا رسول الله صلى الله عليه وسلم والله لوددنا أنا رأينا ما رأيت وشهدنا ما شهدت فاستغضب فجعلت أعجب ما قال إلا خيرا ثم أقبل عليه فقال ما يحمل الرجل على أن يتمنى محضرا غيبة الله عنه لا يدرى لو شهده كيف يكون فيه والله لقد حضر رسول الله صلى الله عليه وسلم أقوام كبهم الله على مناخرهم في جهنم لم يجيبوه ولم يصدقوه أولا تحمدون الله عز وجل إذ أخرجكم لا تعرفون إلا ربكم فتصدقون بما جاء به نبيكم صلى الله عليه وسلم قد كفيتم البلاء بغيركم والله لقد بعث النبي صلى الله عليه وسلم على أشد حال بعث عليها نبي قط في فترة وجاهلية ما يرون أن دينا أفضل من عبادة الأوثان فجاء بفرقان فرق به بين الحق والباطل وفرق به بين الوالد وولده حتى إن كان الرجل ليرى والده أو ولده أو أخاه كافرا وقد فتح الله قفل قلبه بالإيمان ويعلم أنه إن هلك دخل النار فلا تقر عينه وهو يعلم أن حبيبه في النار وأنها للتى قال الله عز وجل { والذين يقولون ربنا هب لنا من أزواجنا وذرياتنا قرة أعين }.

Telah mengabarkan kepada kami Bisyr bin Muhammad, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Abdullah, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Shafwan bin Amr, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Abdurrahman bin Jubair bin Nafir, dari ayahnya, ia berkata : Suatu hari aku sedang bersama Miqdam bin Aswad, lalu lewatlah seseorang seraya berkata : Sunggguh beruntung kedua mata ini yang telah melihat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Demi Allah, sungguh kami senang jika melihat apa yang engkau lihat dan menyaksikan apa yang engkau saksikan, Miqdam dibuatnya marah dan aku dibuatnya takjub karena orang itu tidak berkata kecuali yang baik, kemudian Miqdam mendatanginya dan berkata : Apa yang membuat seseorang berangan-angan kehadiran seseorang yang telah meninggalkannya? Dia tidak tahu, apa yang terjadi jika ia menyaksikannya? Demi Allah, telah banyak kaum yang menyaksikan Rasulullah tetapi Allah tempatkan mereka di neraka Jahanam karena mereka tidak menerima dan mempercayai ajarannya. Tidakkah lebih baik kalian memuji (bersyukur) kepada Allah karena Dia telah menciptakanmu dan tidak ada yang kalian kenal kecuali Tuhanmu dan kalian mempercayai apa yang dibawa Nabimu, cukuplah cobaan menimpa kaum selainmu. Demi Allah, sungguh Nabi telah diutus pada situasi yang paling parah pada masa jahiliyah dimana mereka memandang tidak ada agama yang lebih utama daripada menyembah berhala, lalu diutuslah Nabi membawa ajaran yang membedakan antara yang haq dan yang batil, membedakan antara seorang ayah dan anak. Sehingga apabila seseorang melihat ayahnya atau anaknya atau saudaranya dalam keadaan kafir dan Allah telah membukakan hatinya untuk beriman dan ia tahu bahwa jika celaka maka akan masuk neraka maka hatinya tidak tenang dan dia tahu yang orang dicintainya akan masuk neraka dan ia yang disifati Allah dalam firman-Nya, 

والذين يقولون ربنا هب لنا من أزواجنا وذرياتنا قرة أعين.

Dan orang-orang yang berkata, Ya Tuhan kami, anugerahkan kepada kami istri-istri kami dan keturunan kami sebagai penyejuk hati (kami). (QS. AI Furqan (25) : 74)

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 87, Halaman 45 - 46, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب من دعا لصاحبه أن أكثر ماله وولده. 

Bab Mendoakan Teman Supaya Diberi Banyak Anak dan Harta.   

Hadits 88. 

حدثنا موسى بن إسماعيل قال حدثنا سليمان بن المغيرة عن ثابت عن أنس قال دخلت على النبي صلى الله عليه وسلم يوما وما هو إلا أنا وأمى وأم حرام خالتى إذ دخل علينا فقال لنا ألا أصلى بكم وذاك في غير وقت صلاة فقال رجل من القوم فأين جعل أنسا منه فقال جعله عن يمينه ثم صلى بنا ثم دعا لنا أهل البيت بكل خير من خير الدنيا والآخرة فقالت أمى يا رسول الله خويدمك ادع الله له فدعا لي بكل خير كان في آخر دعائه أن قال اللهم أكثر ماله وولده وبارك له. 

Telah mengabarkan kepada kami Musa bin Isma'il, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Sulaiman bin Mughirah, dari Tsabit, dari Anas, ia berkata : Suatu hari aku mendatangi Nabi, sementara aku hanya bersama ibuku dan bibiku, Ummu Haram, lalu Nabi berkata : Boleh aku shalat bersama kalian?, waktu itu bukanlah waktu shalat (wajib), seseorang bertanya padanya : Yang satuvorang (Anas) itu di posisi mana?, Beliau menjawab : Ada di posisi kanan, kemudian beliau shalat bersama kami dan mendoakan kami sekeluarga supaya diberikan kebaikan dunia dan akhirat, lalu ibuku berkata : Wahai Rasul, doakanlah buat anakku, lalu beliau mendoakan aku supaya diberikan kebaikan, di akhir doanya beliau membaca : 

اللهم أَكْثِرْ مَالَهُ وَوَلَدَهُ وَبَارِكْ لَهُ.

Ya Allah, banyakkanlah ia harta dan anaknya dan berkahkanlah.

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 88, Halaman 46, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب الوالدات رحيمات. 
Bab Kasih Sayang Ibu. 

Hadits 89. 

حدثنا مسلم بن إبراهيم قال حدثنا بن فضالة قال حدثنا بكر بن عبد الله المزني عن أنس بن مالك جاءت امرأة إلى عائشة رضى الله تعالى عنها فأعطتها عائشة ثلاث تمرات فأعطت كل صبي لها تمرة وأمسكت لنفسها تمرة فأكل الصبيان التمرتين ونظرا إلى أمهما فعمدت إلى التمرة فشقتها فأعطت كل صبي نصف تمرة فجاء النبي صلى الله عليه وسلم فأخبرته عائشة فقال وما يعجبك من ذلك لقد رحمها الله برحمتها صبييها. 

Telah mengabarkan kepada kami Muslim bin Ibrahim, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Ibnu Fadhalah, ia berkata, Telah mengabarkan kepada kami Bakr bin Abdullah Al Muzni, dari Anas bin Malik, bahwasanya telah datang seorang wanita kepada Aisyah, lalu Aisyah memberinya tiga buah kurma, wanita itu kemudian memberi kepada setiap anak satu buah kurma dan tinggal satu kurma di tangannya, dua anak kecil sudah memakan dua buah kurma itu dan memandang pada ibunya, si ibu lalu membelah yang satu kurma itu menjadi dua dan memberikan kepada kedua anak itu masing-masing separuh, setelah Nabi datang, Aisyah mengabarkan tentang kejadian itu, Beliau lalu berkata : Apa yang membuatmu takjub pada kejadian itu, sungguh Allah telah memberi rahmat-Nya kepada si ibu itu atas kasih sayangnya kepada dua anak kecilnya itu.

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 89, Halaman 46 - 47, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب قبلة الصبيان. 

Bab Mencium Anak Kecil. 

Hadits 90. 

حدثنا محمد بن يوسف قال حدثنا سفيان عن هشام عن عروة عن عائشة رضى الله تعالى عنها قالت جاء أعرابى إلى النبي صلى الله عليه وسلم فقال أتقبلون صبيانكم فما نقبلهم فقال النبي صلى الله عليه وسلم أو أملك لك أن نزع الله من قلبك الرحمة. 

Telah mengabarkan kepada kami Umar bin Yusuf, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Sufyan, dari Hisyam, dari Urwah, dari Aisyah ia berkata, telah datang seorang Arab Badui kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, lalu beliau bertanya kepadanya : Apakah kalian pernah mencium anak-anak kalian?, Mereka menjawab : Kami belum pernah mencium mereka. Nabi lalu berkata lagi : Apakah saya dapat melakukan sesuatu untukmu, setelah Allah mencabut kasih sayang dari hatimu?.

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 90, Halaman 47, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

Hadits 91. 

حدثنا أبو اليمان قال أخبرنا شعيب عن الزهرى قال حدثنا أبو سلمة بن عبد الرحمن أن أبا هريرة قال قبل رسول الله صلى الله عليه وسلم حسن بن على وعنده الأقرع بن حابس التميمي جالس فقال الأقرع إن لي عشرة من الولد ما قبلت منهم أحدا فنظر إليه رسول الله صلى الله عليه وسلم ثم قال من لا يرحم لا يرحم. 

Telah mengabarkan kepada kami Abul Yaman, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Syu'aib, dari Az Zuhri, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Abu Salamah bin Abdurrahman, bahwasanya Abu Hurairah berkata : Suatu ketika Nabi mencium cucunya, Hasan bin Ali, dan ketika itu ada Al Aqra bin Habis At Tamimi, ia lalu berkomentar : Saya mempunyai sepuluh orang anak, tidak satu pun di antara mereka yang saya cium, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu bersabda : 

مَنْ لَا يَرْحَمُ لَا يُرْحَمُ.

Siapa yang tidak memberi rahmat (kasih sayang) maka tidak akan dirahmati. 
  
(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 91, Halaman 47, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب أدب الوالد وبره لولده. 

Bab Etika (Adab) Seorang Ayah dan Berbuat Baik Kepada Anaknya. 

Hadits 92. 

حدثنا محمد بن عبد العزيز قال حدثنا الوليد بن مسلم عن الوليد بن نمير بن أوس أنه سمع أباه يقول كانوا يقولون الصلاح من الله والأدب من الآباء. 

Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Abdul Aziz, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Walid bin Muslim, dari Walid bin Numair bin Aus, bahwasanya ia telah mendengar ayahnya berkata : Orang-orang pada masa itu mengatakan bahwa kebaikan datangnya dari Allah sedangkan adab (etika) dari para ayah.

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 92, Halaman 48, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

Hadits 93. 

حدثنا محمد بن سلام قال أخبرنا عبد الأعلى بن عبد الأعلى القرشي عن داود بن أبى هند عن عامر أن النعمان بن بشير حدثه أن أباه انطلق به إلى رسول الله صلى الله عليه وسلم يحمله فقال يا رسول الله إني أشهدك أنى قد نحلت النعمان كذا وكذا فقال أكل ولدك نحلت قال لا قال فأشهد غيرى ثم قال أليس يسرك أن يكونوا في البر سواء قال بلى قال فلا إذا. 

Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Salam, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Abdul A’la bin Abdul A'la Al Qurasyi, dari Dawud bin Abi Himd, dari Amir, bahwasanya Nu'man bin Basyir mengabarkan ia telah berangkat bersama ayahnya untuk menemui Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, lalu ayahnya berkata : Wahai Rasul, aku bersaksi kepadamu bahwa aku telah memberi Nu'man ini dan itu. Nabi lalu berkata : Apakah semua anak-anakmu telah engkau beri (seperti itu) ?, Ayah menjawab : Tidak. Beliau lalu berkata : Persaksikanlah kepada selainku. Beliau berkata lagi : Tidakkah engkau senang jika mereka semua sama-sama merasakan kebaikanmu ?, Ayah menjawab : Ya. Beliau berkata : Maka kerjakanlah itu!. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 93, Halaman 48, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب بر الأب لولده. 

Bab Kebaikan Ayah Pada Anaknya. 

Hadits 94. 

حدثنا بن مخلد عن عيسى بن يونس عن الوصافي عن محارب بن دثار عن بن عمر قال إنما سماهم الله أبرارا لأنهم بروا الأباء والأبناء كما أن لوالدك عليك حقا كذلك لولدك عليك حقا. 

Telah mengabarkan kepada kami Ibnu Makhlad, dari Isa bin Yunus dari Washafi, dari Maharib bin Datsar, dari Ibnu Umar, ia berkata : Sesungguhnya Allah menamakan (orang-orang baik) itu dengan "Abrar", karena mereka berbuat baik kepada ayah-ayah dan kepada anak-anak mereka, sebagaimana ayahmu memiliki hak atas kamu, amu pun memiliki (hak atasnya). 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 94, Halaman 48, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

باب من لا يرحم لا يرحم. 

Bab Barangsiapa Yang Tidak Memberi Kasih Sayang, Maka Tidak Mendapat Rahmat (Kasih Sayang). 

Hadits 95. 

حدثنا محمد بن العلاء قال حدثنا معاوية بن هشام عن شيبان عن فراس عن عطية عن أبى سعيد عن النبي صلى الله عليه وسلم قال من لا يرحم لا يرحم. 

Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Ala', ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Mu'awiyah bin Hisyam, dari Syaiban, dari Faras, dari Athiyyah, dari Abi Sa'id, bahwasanya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Barangsiapa yang tidak memberi rahmat (kasih sayang) tidak akan dirahmati.

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 95, Halaman 49, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

Hadits 96. 

حدثنا محمد بن سلام قال أخبرنا أبو معاوية عن الأعمش عن زيد بن وهب وأبى ظبيان عن جرير بن عبد الله قال قال رسول الله صلى الله عليه وسلم لا يرحم الله من لا يرحم الناس. 

Telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Salam, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Abu Mu'awiyah, dari Al A'masy, dari Zaid bin Wahab dan Abi Dhibyan, dari Jarir bin Abdullah, ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Allah tidak akan memberi rahmat kepada yang orang yang tidak merahmati (kasih sayang) manusia.

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 96, Halaman 49, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

Hadits 97. 

وعن عبدة عن أبى خالد عن قيس عن جرير بن عبد الله قال قال رسول الله صلى الله عليه وسلم من لا يرحم الناس لا يرحمه الله. 

Dari Ubadah, dari Abu Khalid, dari Qais, dari Jarir bin Abdullah ia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Barangsiapa yang tidak menyayangi manusia maka tidak akan dirahmati (disayangi) oleh Allah. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 97, Halaman 49, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

Hadits 98. 

وعن عبدة عن هشام عن أبيه عن عائشة رضى الله تعالى عنها قالت أتى النبي صلى الله عليه وسلم ناس من الأعراب فقال له رجل منهم يا رسول الله أتقبلون الصبيان فوالله ما نقبلهم فقال رسول الله صلى الله عليه وسلم أو أملك أن كان الله عز وجل نزع من قلبك الرحمة. 

Dari Ubadah, dari Hisyam, dari ayahnya, dari Aisyah rodhiyallahu ‘anha, ia berkata, Telah datang beberapa orang Arab kepada Nabi dan salah seorang di antara mereka bertanya : Wahai Rasul, apakah engkau mencium anak kecil? Demi Allah, kami tidak pernah mencium mereka, lalu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab : Apakah saya dapat melakukan sesuatu untuk kalian, setelah Allah mencabut kasih sayang dari hati kalian?. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 98, Halaman 49, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

Hadits 99. 

حدثنا أبو النعمان قال حدثنا حماد بن زيد عن عاصم عن أبى عثمان أن عمر رضى الله تعالى عنه استعمل رجلا فقال العامل أن لي كذا وكذا من الولد ما قبلت واحدا منهم فزعم عمر أو قال عمر إن الله عز وجل لا يرحم من عباده إلا أبرهم. 

Telah mengabarkan kepada kami Abu Nu’man, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Hamad bin Zaid, dari Ashim, dari Abu Utsman, bahwasanya Umar mempekerjakan seseorang, lalu orang itu berkata : Saya memiliki beberapa orang anak, tidak seorang pun di antara mereka yang saya cium, Umar berkata : Sesungguhnya Allah tidak memberi rahmat kepada hamba-hamba-Nya kecuali apabila mereka mengasihani (sesamanya). 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 99, Halaman 49 - 50, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

Majelis Nuurus Sa’aadah. 

باب الرحمة مائة جزء. 

Bab Rahmat Allah Seratus Bagian.

Hadits 100. 

حدثنا الحكم بن نافع قال أخبرنا شعيب عن الزهرى قال أخبرنا سعيد بن المسيب أن أبا هريرة قال سمعت رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول جعل الله عز وجل الرحمة مائة جزء فأمسك عنده تسعة وتسعين وأنزل في الأرض جزءا واحدا فمن ذلك الجزء يتراحم الخلق حتى ترفع الفرس حافرها عن ولدها خشية أن تصيبه. 

Telah mengabarkan kepada kami Al Hakam bin Naff, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Syu'aib, dari Az Zuhri, ia berkata, telah mengabarkan kepada kami Sa'id bin Musayyab, bahwasanya Abu Hurairah rodhiyallahu ‘anhu berkata, aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Allah menciptakan rahmat-Nya seratus bagian, sembilan puluh sembilan bagian berada di sisi-Nya dan hanya satu bagian yang diturunkan ke bumi, dengan satu bagian itu pula makhluk-Nya saling mengasihani (satu sama lain) sehingga induk kuda mengangkat kakinya karena khawatir mengenai anaknya. 

(Kitab Adabul Mufrod – Al Imam Al Hafizh Muhammad Bin Ismail Al Bukhori (Imam Bukhori), Hadits 100, Halaman 50, Penerbit Sirkah Al Quds Mesir)

Channel Whatsapp Majelis Nuurus Sa’aadah : https://whatsapp.com/channel/0029VaGk9XSInlqYXl970K32
Twitter : @shulfialaydrus dan @shulfi
Telegram Majelis Nuurus Sa’aadah : https://telegram.me/majlisnuurussaadah/
LINE : shulfialaydrus
Facebook : Muhammad Shulfi Al ‘Aydrus atau
Facebook Fanpage : Habib Muhammad Shulfi bin Abunawar Al ‘Aydrus atau https://www.facebook.com/shulfialaydrusofficial/
Group Facebook : Majelis Nuurus Sa’aadah atau https://www.facebook.com/groups/160814570679672/

Donasi atau infak atau sedekah.
Bank BRI Cab. JKT Joglo.
Atas Nama : Muhamad Shulfi.
No.Rek : 0396-01-011361-50-5.

Penulis dan pemberi ijazah : Muhammad Shulfi bin Abunawar Al ‘Aydrus, S.Kom.

محمد سلفى بن أبو نوار العيدروس

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Shalawat ‘Azhimiyyah (As Sayyid Ahmad bin Idris (Tarekat Idrisiyyah)).

Ratib Al Akbar.

Perbendaharaan Langit dan Bumi