Kitab Lubabul Hadits Bab 6.
Kitab
Lubabul Hadits Bab 6.
في
فضيلة الوضوء
Keutamaan
Wudhu.
قال
النبي صلى الله عليه وسلم: مَنْ تَوَضَّأ للصَّلاةِ فأحْسَنَ الوُضُوءَ، ثُمَّ
قَامَ إلى الصَّلاةِ فإنَّهُ يَخْرُجُ مِنْ خَطِيئَتِهِ كَيَوْمِ وَلَدَتْهُ
أمُّهُ
Nabi
Shollallohu ‘alaihi wa sallam bersabda : Barangsiapa berwudhu untuk sholat dan
membagus kan wudhunya, kemudian mendirikan sholat, maka dia keluar (di ampuni) dari
dosa-dosanya seperti ketika dilahirkan ibunya.
وقال
النبي صلى الله عليه وسلم: مَنْ تَوَضَّأَ لِلصَّلاةِ وَصَلَّى كَفَّرَ الله
ذُنُوبَهُ ما بَيْنَهُ وَبَيْنَ الصَّلاةِ الأُخْرَى التي تليها
Nabi
Shollallohu ‘alaihi wa sallam bersabda : Barangsiapa berwudhu untuk sholat
kemudian dia mengerjakan sholat, maka Allah menghapus dosa-dosanya antara
sholat tersebut dan sholat yang lain yaitu sholat sesudah sholat yang dilakukan
itu.
وقال
صلى الله عليه وسلم: مَنْ نامَ عَلَى وُضُوءٍ فَأَدْرَكَهُ الموتُ في تلكَ الليلةِ
فَهُوَ عِنْدَ الله شَهِيدٌ
Nabi
Shollallohu ‘alaihi wa sallam bersabda : Barangsiapa tidur dalam keadaan wudhu,
lalu meninggal pada malam itu, maka dia syahid di sisih Allah.
وقال
صلى الله عليه وسلم: النَّائَمُ الطَّاهِرُ كَالصائِمِ القَائِمِ
Nabi
Shollallohu ‘alaihi wasallam bersabda : Orang yang tidur dalam keadaan suci itu
seperti orang puasa yang bangun beribadah malam.
وقال
صلى الله عليه وسلم: مَنْ تَوَضَّأَ عَلَى طُهْرٍ كُتِبَ لَهُ عَشْرُ حَسَنَاتٍ
Nabi
Shollallohu ‘alaihi wa sallam bersabda : Barangsiapa wudhu masih dalam keadaan
suci maka ditulis untuknya sepuluh kebaikan.
وقال
صلى الله عليه وسلم: لاَ صَلاةَ لِمَنْ لا وُضُوءَ لَهُ، وَلاَ وُضُوءَ لِمَنْ
لَمْ يَذْكُرِ اسْمَ الله عَلَيْهِ
Nabi
Shollallohu ‘alaihi wa sallam bersabda : Tidak ada (sah) sholat bagi orang yang
tidak punya wudhu dan tidak ada wudhu bagi orang yang tidak menyebut Asma Allah
atas wudhu tersebut.
وقال
صلى الله عليه وسلم: الوُضُوءُ شَطْرُ الإيمان
Nabi
Shollallohu ‘alaihi wa sallam bersabda : Wudlu itu separuh iman.
وقال
صلى الله عليه وسلم: صِبْغَةُ الوُضُوْءِ مرَّةٌ، فَمَنْ تَوَضَّأَ مَرَّتَيْنِ
كانَ لَهُ كِفْلان مِنَ الأجْرِ، وَمَنْ تَوَضَّأَ ثلاثا فَهُوَ وُضُوءُ الأنْبِيَاء
مِنْ قَبْلِي
Nabi
Shollallohu alaihi wasallam bersabda : “Pokoknya wudhu itu sekali, barangsiapa
berwudhu dua kali maka mendapat pahala dua kali lipat. Siapa berwudhu tiga kali
maka itulah wudhu para Nabi sebelumku.
Penjelasan
: Berwudhu itu wajibnya adalah 1x dalam dalam membasuhnya, jika sudah merata
terkena wudhu maka sah wudhunya, sedangkan pada basuhan ke 2 dan ke 3 adalah
Sunnah, orang yang melakukan wudhu dengan membasuh 3x maka telah melakukan
Sunnah yang di lakukan Rasulullah dan para Nabi sebelumnya,
وقال
صلى الله عليه وسلم: لاَ يَقْبَلُ اللهُ صَلاَةَ أحَدِكُمْ إذا أحْدَثَ حَتَّى
يَتَوضَّأَ
Nabi
Shollallohu ‘alaihi wa sallam bersabda : Allah tidak akan menerima sholat salah
satu dari kalian ketika berhadats sehingga dia berwudhu.
Penjelasan
: Hukum berwudhu adalah sunnah, dan menjadi wajib ketika akan melakukan sholat
kalau mempunyai hadats kecil, sebab sholat tidak diterima sama Allah atau tidak
sah sholatnya bila ada hadats baik hadats besar maupun hadats kecil.
وقَالَ
صلى الله عليه وسلم: الوُضُوءُ عَلَى الوُضُوءِ نُورٌ عَلى نُورٍ
Nabi
Shollallohu alaihi wasallam bersabda : “Wudhu atas wudhu adalah cahaya diatas
cahaya.
(Kitab
Lubabul Hadits – Al Imam Al Hafizh Jalaluddin Abdrurrahman bin Abi Bakar As
Suyuthiy, Bab Keutamaan Wudhu, Halaman 22, Penerbit Darul Kutub Al Islamiyyah)
Website :
http://shulfialaydrus.blogspot.co.id/ atau
https://shulfialaydrus.wordpress.com/
Instagram : @shulfialaydrus
Twitter : @shulfialaydrus dan @shulfi
Telegram : @shulfialaydrus
Telegram Majelis Nuurus Sa'aadah :
https://telegram.me/habibshulfialaydrus
LINE : shulfialaydrus
Facebook : Habib Muhammad Shulfi bin Abunawar
Al ‘Aydrus
Group Facebook : Majelis Nuurus Sa’aadah atau
https://www.facebook.com/groups/160814570679672/
Donasi atau infak atau sedekah.
Bank BRI Cab. JKT Joglo.
Atas Nama : Muhamad Shulfi.
No.Rek : 0396-01-011361-50-5.
Penulis : Muhammad Shulfi bin Abunawar Al
‘Aydrus, S.Kom.
محمد سلفى بن أبو نوار العيدروس
Komentar
Posting Komentar