Keutamaan berbakti kepada kedua orang tua.
في فضيلة بر الوالدين
Keutamaan berbakti kepada kedua orang tua.
قال النبي صلى الله عليه وسلم: رِضَا الرَّبِّ
في رِضَا الوالِدِ، وَسَخَطُ الله في سَخَطِ الوَالِدِ
Nabi Muhammad SAW. bersabda : Ridha Allah
terletak dalam ridha orang tua dan murka Allah terletak pada murka orang tua.
وقال عليه الصلاة والسلام: بُرُّوا آبَاءَكُمْ
تَبُرَّكُمْ أَبْنَاؤُكُمْ وَعِفّوا تَعِفَّ نِسَاؤُكُمْ
Nabi Muhammad SAW. bersabda : Berbaktilah
kepada bapak ibu kalian maka anak-anak kalian akan berbakti pada kalian.
Jagalah diri kalian maka istri-istri kalian akan menjaga diri.
وقال عليه الصلاة والسلام: مَنْ أَصْبَحَ
وَلَهُ أبَوَانِ رَاضِيانِ عَنْهُ أَوْ أَحَدُهُمَا فُتِحَتْ لَهُ أَبْوَابُ
الجَنَّةِ وَمَنْ أمْسَى وَلَهُ أَبَوَانِ سَاخِطَانِ عَلَيْهِ أَوْ أحَدُهُمَا
فُتِحَتْ لَهُ أبْوَابُ جَهَنَّمَ
Nabi Muhammad SAW. bersabda : Barangsiapa
tiba di pagi hari dan kedua orang tuanya atau salah satunya ridha kepadanya
maka dibukalah pintu-pintu surga untuknya dan arangsiapa tiba di sore hari dan
kedua orang tuanya atau salah satunya murka maka dibukalah pintu-pintu neraka
untuknya.
وقال عليه الصلاة والسلام: إذا كُنْتَ في
الصَّلاة فَدَعَاكَ أبُوكَ فَأَجِبْهُ وَإن دَعَتْكَ أُمُّكَ فَأَجِبْهَا
Nabi Muhammad SAW. bersabda : Jika kamu
sedang shalat (sunnah) dan ayahmu memanggilmu maka jawablah, dan jika ibumu
memanggilmu maka jawablah.
Penjelasan : Seseorang yang bila sedang
sholat sunnah lalu di panggil oleh orang tuanya maka untuk menjawab
panggilannya dan untuk menemuinya, atau memberikan kode dengan mengeraskan
suara saat takbir agar terdengar olehnya, jika masih tetap memanggilnya maka
untuk membatalkan sholat sunnahnya untuk menjawab panggilannya dan untuk
menemuinya.
وقال عليه الصلاة والسلام: مَنْ آذى
وَالِدَيْهِ أَوْ آذى أحَدَهُما يَدْخُل النَّارَ
Nabi Muhammad SAW. bersabda : Barangsiapa
meyakiti kedua orang tuanya atau salah satunya maka dia masuk neraka.
وقال عليه الصلاة والسلام حِكَايَةٌ عَنِ الله
تَعَالى: قُلْ للبَارِّ لِوَالِدَيْهِ اعْمَلْ مَا شِئْتَ فَإنَّ الله يَغْفِرُ
لَكَ
Nabi Muhammad SAW. bersabda : Dalam sebuah
hadits qudsi dijelaskan, katakanlah kepada orang yang berbakti kepada orang tunya,
berbuatlah sesuka kalian karena sesungguhnya Allah SWT. telah memafkan kalian.
وقال صلى الله عليه وسلم: بِرُّ الوَالِدَيْنِ
كَفَّارَةٌ لِلْكَبَائِرِ
Nabi Muhammad SAW. bersabda : Berbakti
(berbuat baik) kepada kedua orang tua (berupa ucapan dan perbuatan) adalah
sebagai kifarat (penebus) dosa-dosa besar.
وقال عليه الصلاة والسلام: مَنْ وَضَعَ طَعَاما
طَيّبا في بَيْتِهِ وَأَكَلَهُ دُونَ وَالِدَيْهِ حِرَمَهُ الله تَعَالى لَذِيذَ
طَعامِ الجَنَّةِ
Nabi Muhammad SAW. bersabda : Barangsiapa
memiliki makanan baik (enak) di rumahnya dan memakannya tanpa kedua orang
tuanya maka Allah SWT. mengharamkannya merasakan enaknya makanan surga.
وقال عليه الصلاة والسلام: مَنْ بَاتَ
شَبْعَانا رَيَّانا وَأحَدُ وَالِدَيْهِ جَوْعَانٌ أوْ عَطْشَانٌ حَشَرَهُ الله
يَوْمَ ٱلقِيَامَةِ جِوْعَاناً وَعَطْشَانا وَلَمْ يَسْتَحِ الله تَعَالى مِنْ
عَذَابِهِ يَوْمَ ٱلقِيَامَةِ
Nabi Muhammad SAW. bersabda : Barangsiapa
bermalam dalam keadaan kenyang perutnya dan segar sedangkan salah satu dari
kedua orang tuanya kelaparan atau kehausan maka Allah SWT. akan
membangkitkannya pada hari kiamat dalam keadaan kehausan dan kelaparan dan
Allah SWT. tidak malu-malu untuk menyiksanya/mengazabnya pada hari kiamat.
وقال عليه الصلاة والسلام: مَنْ رَفَع يَدَهُ
لِيَضْرِبَ أَحَدَ وَالِدَيْهِ غُلَّتْ يَدُهُ يَوم القيامة إلى عُنُقِهِ
مَشْلُولَةً قالوا يا رسول الله وإن ضربهما قال: تُقْطَعُ يَدُهُ قَبْلَ أنْ
يَجُوزَ عَلَى الصِّراط وَتَضْرِبُهُ المَلائِكَةُ
Nabi Muhammad SAW. bersabda : Barangsiapa
mengangkat tangannya untuk memukul salah satu dari kedua orang tuanya maka
tangannya akan dibelenggu pada hari kiamat sampai lehernya dalam keadaan
lumpuh. Para sahabt bertanya : Jika sampai memukul keduanya? Beliau bersabda :
Maka tangannya di potong sebelum melewati jembatan shirot dan dia dipukuli oleh
para malaikat.
(Kitab Lubabul Hadits – Al Imam Al Hafizh
Jalauddin Abdrurrahman bin Abi Bakar As Suyuthiy)
Website
: http://shulfialaydrus.blogspot.co.id/ atau
https://shulfialaydrus.wordpress.com/
Instagram
: @shulfialaydrus
Instagram
Majelis Nuurus Sa'aadah : @majlisnuurussaadah
Twitter
: @shulfialaydrus dan @shulfi
Telegram
: @habibshulfialaydrus
Telegram
Majelis Nuurus Sa'aadah : @majlisnuurussaadah
Facebook
: https://www.facebook.com/habibshulfialaydrus/
Group
Facebook : Majelis Nuurus Sa’aadah atau
https://www.facebook.com/groups/160814570679672/
Donasi
atau infak atau sedekah.
Bank
BRI Cab. JKT Joglo.
Atas
Nama : Muhamad Shulfi.
No.Rek
: 0396-01-011361-50-5.
Penulis
: Muhammad Shulfi bin Abunawar Al ‘Aydrus, S.Kom.
محمد
سلفى بن أبو نوار العيدروس
Komentar
Posting Komentar